Ketua DPRD Padang: Kembangkan Smart Cities Tanpa Menggerus Kultur
Penerapan smart cities menuju Padang the liveable city jadi salah satu sorotan di Padang Economic Conference (PEC) 2019 di Hotel Grand Inna Padang, Kamis (14/3).
Ketua DPRD Padang Elly Trisyanti menyatakan, penerapan smart cities patut didukung. Pasalnya, inovasi ini bermanfaat untuk pemerintah, kalangan bisnis, dan ujung – ujungnya bermanfaat untuk masyarakat.
“Masyarakat akan memiliki jiwa bersaing. Mereka akan termotivasi untuk mendorong kemandirian keluarga”, ungkap Elly.
Elly menambahkan, “yang paling penting adalah culture. Harapannya, dengan adanya smart cities, dengan adanya keterbukaan informasi, kultur ktia tidak tergurus, itu yang penting. Kita tetap dengan kearifan lokal”.
Sejalan dengan Elly, Kepala Balai Prasarana Permukiman Ditjen Cipta Karya KemenPUPR menyatakan, selain konsep smart cities, pemerintah mengupayakan permukiman yang layak dan aman, sudah terakses air bersih dan sanitasi 100%.
Contoh kearifan lokal yang bisa diintegrasikan dengan program kekinian adalah kumpulan rumah gadang di Solok.
Sementara itu, akademisi dari Universitas Andalas Padang, Dr. Purnawan, juga menyelipkan concern mengenai kultur dan konsep smart cities dan the liveable city. “Salah satu tantangannya adalah kemampuan para pihak menanamkan keperdulian terhadap program Smart & Liveable City ke dalam budaya setempat”, tutur Purnawan.