INFORMASI/ARTIKEL


Kominfo RI: Hadapi Disrupsi Digital, Ayo Kurangi Regulasi, Perbanyak Fasilitas

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI mengirimkan perwakilan untuk memberikan masukan pembangunan Kota Padang di acara Padang Economic Forum (PEC) 2019. PEC 2019 berlangsung selama satu hari di Hotel Grand Inna, Padang, Kamis (14/03). Plt. Direktur Ekonomi Digital Kominfo Nizam Waham menyatakan, pihaknya sudah cukup progresif dalam menyiapkan infrastruktur digital di Indonesia. Targetnya, di tahun 2019 ini, tidak ada lagi kabupaten / kota yang tidak terhubung dengan internet. Infrastruktur ini dinilai sangat strategis oleh Kominfo mengingat geliat bisnis digital telah terbukti memberikan sumbangan besar terhadap ekonomi. Pada tahun 2021 nanti, proyeksi dana yang terlibat dalam bisnis digital mencapai Rp 19 triliun. Potensi ekonomi ini berkaitan juga tingkat pengguna internet di Indonesia yang sangat tinggi dibanding negara lain di Asia Pasifik. Saat ini, sekitar 143,26 juta atau 54% populasi Indonesia sudah terbiasa menggunakan internet. Pemerintah juga sudah memetakan beberapa sektor yang akan didigitalisasikan, yakni sektor pertanian, logistik dan transportasi, pendidikan, kesehatan, pariwisata, inklusi finansial, dan ekonomi kreatif. Untuk mengoptimalkan serapan ekonomi di sektor digital, Nizam memberikan beberapa rekomendasi untuk Pemerintah Kota Padang. Menurut Nizam, yang utama adalah kepemimpinan. “Ciri kepemimpinan di era disrupsi digital itu: kurangi regulasi, perbanyak memfasilitasi, dan terapkan akselerasi”, pungkas Nizam.